Eris |
Eris adalah dewi pertikaian. Dia adalah putri Zeus dan Hera,
atau mungkin putri Niks. Dia sering disebut saudari Ares, dewa perang.
Dalam mitologi Romawi, dia dikenal sebagai Discordia.
Eris adalah ibu Ate (dawa pertentangan dan kebodohan) dari
hubungannya dengan Zeus. Eris juga adalah ibu Horkos ("sumpah palsu").
Dalam Theogonia, diceritakan bahwa Eris melahirkan beberapa anak
yang melambangkan sifat yang buruk, misalnya Pertempuran, Perselisihan,
Kelaparan, Perkelahian Kelalaian, Kekacauan, Kebohongan, Pembantaian,
Pembunuhan, Keributan, Kehancuran, Kesedihan, dan Kesusahan.
Eris lebih dikenal sebagai personifikasi saja, meskipun dia pernah
juga muncul dalam suatu cerita, yaitu sebagai pemicu terjadinya Perang
Troya.
Karena dikhawatirkan bahwa Eris akan mengganggu acara pernikahan
Peleus dan Thetis, dia pun tidak diundang. Eris marah dan sebagai
balasannya, dia melempar sebuah apel emas ke tengah-tengah para tamu.
Apel itu bertuliskan "Untuk Yang Tercantik." Tiga orang dewi mengklaim
sebagai pemiliki apel itu, mereka adalah Hera, Athena, dan Afrodit.
Mereka pun berdebat mengenai siapa yang berhak memperoleh apel itu.
Untuk menyelesaikan permasalahan ini, Zeus memerintahkan mereka
mendatangi seorang pangeran Troya bernaam Paris dan memintanya untuk
memutuskan. Paris dengan bodohnya menghadiahkan apel itu untuk Afrodit,
yang sebelumnya telah berjanji akan memberinya perempuan tercantik di
dunia, Helene.
Peristiwa ini dikenal sebagai Keputusan paris. Akibat dari peristiwa
ini berujung pada peperangan antara Yunani dan Troya, dan pada akhirnya
membuat Gtroya hancur.
Sumber: dari sini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar