Social Icons

Kamis, 21 Juni 2012

Untuk Ibu


Izinkan aku menangis sejenak di sini malam ini

Perempuan itu
Lunglai tak berdaya
Senyum tipis tertoreh di atas bibir pucatnya
Pelangi di matanya mulai berpendar
Dari situ aku tahu bagaimana ia menahan rasa sakit
Setitik benda bening kadang kulihat di sudut matanya
Meski ia berusaha sekuat tenaga menyembunyikan
Perempuan itu
Aku tahu apa yang dia rasakan
Meski tak pernah kujumpai ia berkeluh kesah
Senandungnya masih kudengar lirih malam ini
Namun terselip luka di dalamnya
Sekali lagi ia sembunyikan itu dariku
Tidak tahukah ia kalau aku menyadarinya?
Perempuan itu
Terbaring lemah dan menatap nanar ke arahku
Tangan hangatnya beradu lembut dengan tanganku
Sejenak kuamati kerutan-kerutan yang mulai memenuhi wajahnya
Hatiku bergetar melihatnya bergelut dengan kesakitan
Jika mungkin, ingin rasanya kugantikan tempatnya sekarang
Biar aku juga bisa merasakan bagaimana menjadi perempuan kuat
Yang tetap tersenyum walau seribu sembilu menusuk hati
Yang tetap bersenandung walau perih mengoyak batin


*special for my mother
lekaslah sembuh Ibu ....
readmore...
Jasa Desain Cover